Presiden Turki, Recep Tayyip Erdogan tiba di Turki beberapa jam
setelah militer melancarkan kudeta. Presiden Erdogan mengatakan, dia
datang ke Turki karena siap mati. Ia bukan pecundang yang kabur saat
negaranya sedang kacau.
Presiden Erdogan tiba di Bandara Attaturk Istanbul, Sabtu dinihari
(16/7). Presiden Erdogan mengklaim bahwa penegakan hukum telah mulai
berjalan atas para perwira militernya yang berusaha melakukan kudeta.
Di tengah sambutan pendukungnya, Erdogan dalam konferensi pers
menegaskan bahwa dirinya tidak akan berkompromi terhadap para pelaku
kudeta tak peduli dari institusi mana mereka berasal.
“Bendera saya adalah kehormatan saya, negara saya adalah kehormatan
saya, dan ini adalah mengapa saya datang ke sini untuk mati. Saya siap
untuk mati,” tegasnya.
Upaya kudeta terjadi pada Jumat malam waktu setempat oleh sebuah
faksi di militer Turki. Saat kudeta berjalan, Erdogan tengah berlibur di
kawasan Pantai Marmaris.
Saat berita ini dilaporkan, klaim bahwa kudeta telah menemui kegagalan semakin kuat didengungkan pemerintahan yang sah.
Al Jazeera mengutip badan intelijen nasional Turki yang mengklaim
kudeta telah gagal, setelah ribuan orang di beberapa kota mengindahkan
seruan Erdogan untuk turun ke jalan.
“Upaya kudeta digagalkan,” klaim badan intelijen nasional Turki dalam pernyataan resmi.
Perdana Menteri Turki, Binali Yildirim, telah mengeluarkan pernyataan resmi bahwa kudeta faksi militer di Turki telah gagal.
Ribuan orang mengindahkan panggilan dari Presiden Recep Tayyip
Erdogan untuk turun ke jalan. Di beberapa lokasi terlihat aksi heroik
warga masyarakat yang menghadang dan menentang aksi kudeta itu.
Yildirim juga mengatakan kepada penyiar NTV bahwa zona larangan terbang telah diberlakukan di atas ibukota, Ankara.
Tiba di Turki, Presiden Erdogan Tegaskan Akan Lawan Kudeta Militer Sampai Mati
Reviewed by telorcicaknews
on
7/16/2016
Rating: 5