Sepanjang Pagelaran PON yang didikuti oleh kontingen
karate Sumatera Utara, baru PON XIX inilah Sumatera Utara yang berhasil meraih
medali. Sosok Fernanda Edianto mahasiswa Ilmu Komunikasi FISIP USU ini dan
kedua rekannya berhasil menghadiahi sumut medali perunggu untuk pertama kalinya
dalam kelas kata beregu. Sungguh pencapaian yang sangat membanggakan dan
memotivasi untuk seluruh atlet karate agar dapat menghadiahi Sumut dengan
berbagai medali - medali lainnya dalam ajang olahraga akbar tahunan PON.
Pada PON XIX ini fernanda edianto adalah atlet termuda
dari keseluruhan atlet yang bertanding di PON tahun 2016 lalu. Ini juga
merupakan PON pertama yang diikuti oleh Nanda sapaanakrabnya. Bagi dirinya
sendiri, bertanding di PON sebagai motivasi sendiri untuk terus berlatih lebih
giat dan berusha keras untuk dapat mengikuti perlombaan di ajang lain sehingga
bisa mengharumkan Indonesia khusunya Medan.
Awal mula karir
fernanda Edianto di dunia karate semenjak ia duduk dibangku Sekolah Dasar. Waktu itu ia hanya
bergabung dalam ekstrakulikuler yang diadakan sekolahnya. Namun pelatihnya
melihat bakat dan potensi yang cemerlang dalam diri Nanda, dan terbukti di
usianya yang masih 10 tahun, ia meraih 2
emas dan 1 medali perak pada kejuaraan pertamannya di Kejuaraan Daerah Provinsi
Jawa Barat tahun 2008. Sampai hari ini Nanda telah mengkoleksi 33
emas, 9 perak dan 16 perunggu. Dari seluruh petandingan tingkat daerah,
nasional maupun internasional.
Sang Ayah sempat berkeberatan jika Nanda menggeluti
dunia karate, layaknya orang tua yang lain lebih mendukung jika anaknya lebih
menekuni dan memprioritaskan pendidikan formalnya. Namun hal itu dibuktikan
oleh Nanda bahwa ia juga bisa berprestasi dan membanggakan sang Ayah lewat
karate dengan berbagai prestasi yang telah ia raih. Ia juga membuktikan kepada
ayahnya bahwa pendidikan formal tak semata – mata terganggu karena Karate yang ia
geluti, di SMP ia selalu masuk jajaran 3 besar dikelasnya dan tak jarang dia di
utus sekolahnya untuk mengikuti lomba pidato Bahasa Inggris.
Nanda Bersama Ayah dan Ibu |