Jakarta - Ahmad Dhani sesumbar berjanji akan mogok 3 hari bersama
buruh atas deadline yang diberikan kepada Ketua KPK Agus Rahardjo. Hal
itu dilakukan jika Agus tidak juga menangkap Ahok.
"Kami berikan deadline kepada Ketua KPK. Kalau tidak menahan Ahok maka kami bersama kawan-kawan buruh akan melakukan mogok selama 3 hari," ujar Dhani disambut riuh ratusan buruh di depan Gedung KPK, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (2/6/2016).
Dhani tidak menjelaskan mogok yang dia maksudkan. Namun setelah berorasi di atas pick up tersebut, Dhani bergantian dengan Ratna Sarumpaet yang memakai tas Louis Vuitton ini untuk berorasi.
Dhani dan Ratna sebelumnya ingin bernyanyi ke KPK. Namun mereka dilarang dan diminta pergi dari Gedung KPK. Setelah itu mereka ke Polda Metro Jaya untuk memprotes buruh yang ditahan polisi. Tidak berapa lama akhirnya keduanya kembali lagi ke KPK untuk berorasi bersama buruh di KPK.
"Kami berikan deadline kepada Ketua KPK. Kalau tidak menahan Ahok maka kami bersama kawan-kawan buruh akan melakukan mogok selama 3 hari," ujar Dhani disambut riuh ratusan buruh di depan Gedung KPK, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (2/6/2016).
Dhani tidak menjelaskan mogok yang dia maksudkan. Namun setelah berorasi di atas pick up tersebut, Dhani bergantian dengan Ratna Sarumpaet yang memakai tas Louis Vuitton ini untuk berorasi.
Dhani dan Ratna sebelumnya ingin bernyanyi ke KPK. Namun mereka dilarang dan diminta pergi dari Gedung KPK. Setelah itu mereka ke Polda Metro Jaya untuk memprotes buruh yang ditahan polisi. Tidak berapa lama akhirnya keduanya kembali lagi ke KPK untuk berorasi bersama buruh di KPK.